Bab 1. Pendahuluan
1.1
Latar belakang dan masalah
1.1.1
Latar belakang
Seperti
yang kita ketahui, sekarang ini begitu banyak jajanan atau makanan
ringan dijajakan diberbagai tempat, mulai dari tempat yang sangat ekonomis,
hingga tempat eksklusif; dari yang tradisional hingga yang internasional, dari
yang murah hingga yang mahal, dapat dengan mudah kita jumpai di pusat – pusat
perbelanjaan maupun di pinggiran pasar. Salah satu dari seluruh makanan ringan
yang ada dan tak pernah hilang di zaman apapun, yaitu coklat. Coklat tak
memandang usia dan pangkat sosial. Siapa saja bisa memakannya karna memang
banyak dijual dengan harga yang bervariasi dan rasa yang berbeda – beda pula.
Dari waktu kewaktu, coklat semakin memiliki banyak rasa dan campuran, seperti
coklat stroberi, kismis, kacang mede, almond, campuran biskuit, rice crispy,
mint, caramel dan lain – lain. Dan dari semua produk yang beredar di pasaran,
kami belum dapat menemukan coklat dengan rasa berbeda dan unik. Hal inilah yang
melatarbelakangi kami untuk memilih membuat sendiri inovasi coklat bar yang
merupakan turunan dari produk Silverqueen Chunky Bar. Namun dengan versi
mininya, kami pun membuat 1 bungkus mini chocolate bar dengan 4 bar yang masing
– masing bar-nya memiliki rasa yang berbeda – beda, yakni rasa pedas, campuran
pala, kacang bogor dan sereal jagung.
1.1.2
Masalah
Makalah ini membahas tentang pemilihan rasa
dan pembuatan coklat inovasi baru dari turunan salah satu produk coklat,
sehingga produk yang dibahas disini
memilki beberapa kemiripan dengan produk aslinya.
Kami para penyusun berusaha untuk menunjukkan
masalah yang terkait dengan pembuatan produk turunan ini. Melihat begitu banyak
produk coklat berbagai merek, bentuk dan rasa, kami sebagai bagian dari
penikmat coklat merasa jenuh dengan penyajian rasa coklat yang itu – itu saja.
Inilah salah satu masalah yang ingin kami
atasi bagi para penikmat coklat lainnya.
1.2
Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.2.1
Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dengan
disusunnya makalah ini, antara lain adalah:
1.
Untuk dijadikan sebagai bahan penilaian dan pertimbangan kemampuan
mahasiswa;
2.
Untuk dijadikan sebagai media bagi mahasiswa untuk mengembangkan suatu
produk menjadi lebih
1.2.2
Manfaat Penelitian
Manfaat yang ingin didapat dari penyusunan
makalah ini, adalah:
1.
Dapat menerapkan kerja kerja kreatif dan inovatif;
2.
Dapat memberikan pembelajar pembuatan produk yang dibahas;
3.
Dapat dijadikan sebagai bahan bacaan maupun bahan rujukan untuk pembahasan
berikutnya yang berkaitan dengan berpikir kreatif dan inovatif;
4.
Meningkatkan kemampuan mahasiswa sebagai manusia entrepreneurship;
5.
Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menyusun suatu karya ilmiah dan penelitiaannya.
Bab 2. Proses Produksi
2.1
Proses Produksi
2.1.1
Bahan-bahan
Bahan – bahan yang dibutuhkan:
-
Dark Cooking Chocolate
-
Mentega Putih
Bahan – bahan isi:
-
Bubuk cabe;
-
Manisan Pala, di potong kotak – kotak kecil;
-
Kacang Bogor, digoreng asin dan dibelah dua;
-
Cornflakes
2.1.2
Proses Pembuatan
Cara
membuat:
Pertama
– tama coklat batang dipotong kecil – kecil lalu ditim di atas api kecil.
Selama
pengetiman, coklat harus terus diaduk. Setelah sebagian coklat meleleh,
masukkan mentega putih. Mentega putih di sini berfungsi untuk menambah rasa
gurih dan mengurangi sedikit rasa pahit pada coklat. Aduk terus coklat hingga
meleleh seluruhnya dan menyatu dengan mentega putih. Ingatlah untuk selalu
memperhatikan api kompor, usahakan agar api tidak terlalu besar, karna coklat
akan menjadi terlalu panas dan membutuhkan waktu yang lama untuk pembekuan.
Siapkan
cetakan, lalu tuangkan coklat kedalam cetakan kira – kira ¼ bagian
dari cetakan. Masukkan bahan isi ke dalam cetakan, tiap – tiap kotak mewakili
satu rasa berbeda. Isi sampai kira – kira ¾ bagian dari cetakan,
lalu tutup dengan coklat lagi. Coklat dituang hingga bagian atas coklat
menyatu. Biarkan membeku dengan suhu ruang (kira – kira 27o – 30oC).
Dapat juga dimasukkan ke dalam lemari es
selama beberapa menit untuk mempercepat pembekuan. Setelah coklat benar – benar beku, kemas dengan alumunium
foil dan diberi label dengan kemasan dari kertas. Coklat siap dipasarkan.
2.2
Pasar
2.2.1
Pangsa Pasar
Pangsa pasar cokelat saat ini memang sedang
dalam keadaan baik. Terutama di kalangan anak muda yang memang suka mengonsumsi
cokelat. Cokelat dapat dijual di swalayan, pasar atau stan-stan cokelat yang
ada di mall. Cokelat juga dapat di sebar di toko-toko makanan. Selain itu,
cokelat adalah makanan ringan yang memang terkesan lucu, enak dan mudah
dikonsumsi. Selain itu, cokelat juga bisa dipadupadankan dengan makanan lain.
Di samping itu, cokelat juga bisa dibuat menjadi beraneka ragam bentuk yang
menarik. Oleh karena itu, cokelat sering kali dijadikan buah tangan kepada
kerabat, sahabat, pasangan atau teman sekerja. Maka dari itu, pangsa pasar
cokelat menjadi terbuka lebar. Terutama pada hari-hari besar seperti hari besar
keagamaan atau tahun baru. Apalagi, pada saat hari Valentine, permintaan akan
cokelat semakin membeludak.
Cokelat yang kami produksi saat ini adalah
cokelat yang terlihat simple tetapi,
menarik. Kami membuat inovasi baru dari salah satu brand cokelat Silver Queen Chucky Bar. Chunky Bar yang kita kenal saat ini
biasanya pada satu kemasan cokelat hanya memiliki satu varian rasa. Namun, kami
membuat inovasi yang baru dengan empat varian rasa dalam satu kemasan. Seperti,
Bogor Peanut Chocolate, Chili Chocolate, Cornflakes Chocolate, Nutmeg
Candy Chocolate.
Mengenai kompetitor pasti akan banyak ditemui kompetitor-kompetitor
yang lebih berpengalaman dan lebih menguasai pasar. Karena, banyak sekali
produsen-produsen yang lebih dulu mengeluarkan produk cokelat. Oleh karena
banyaknya persaingan karena produsen memproduksi produk yang sama, kami berani
membuat inovasi dalam produk cokelat ini.
2.2.2
Survey Pasar
Dari
sepuluh orang responden yang ditemui di lokasi yang berbeda, kami mencoba untuk
memberikan sample coklat olahan yang telah kami produksi. Tujuh dari sepuluh orang
mengaku menyukai cokelat kacang bogor,
lima menyukai rasa manisan pala, 4 menyukai rasa pedas dan sereal jagung.
Mereka tertarik dengan rasa yang terkandung dalam setiap potongan cokelat.
Khususnya cokelat dengan varian Chili chocolate. Varian rasa ini sesuai dengan
namanya ,membuat setiap orang yang memakannya terkejut karena mengandung rasa
pedas dan sedikit asin. Menurut mereka, ini adalah cokelat yang unik dan belum
ada ditemukan saat ini. Mereka menyambut baik adanya cokelat ini.
Keterangan:
Chili chocolate: coklat pedas
Bogor Peanut chocolate: coklat kacang bogor
Nutmeg Candy Chocolate: coklat pala
Cornflakes Chocolate: coklat sereal jagung
Hal
ini merupakan hasil survey yang cukup bagus mengingat cokelat merupakan makanan
yang cukup diminati oleh masyarakat dan mempunyai banyak kompetitor. Hasil ini
membuat kami optimis bahwa cokelat ini akan laris di pasaran dan tidak kalah
saing dengan cokelat yang ada di pasar.
Bab
3. Kesimpulan
Kesimpulan
Memproduksi
cokelat merupakan pilihan yang
bagus untuk berwirausaha. Hal ini disebabkan karena cokelat sudah dikenal baik
oleh masyarakat luas, sehingga tidak sulit lagi untuk memperkenalkan cokelat
ini. Cokelat merupakan penganan yang banyak diminati oleh semua kalangan usia
masyarakat baik pria maupun wanita. Dan dalam proses pembuatannya tidak terlalu
rumit dan tidak menghabiskan biaya yang terlalu besar. Bahan-bahan yang
digunakan juga tidak sulit didapatkan di pasar dengan harga yang relatif
terjangkau.
Untuk
wirausahawan pemula, dapat diproduksi sendiri saja dengan modal yang
terjangkau.
Wow, disini juga ada lo kak https://hubpages.com/food/chocolatesss.
ReplyDelete